Total Pageviews

Monday 23 February 2015

INSHA ALLAH ATAU INSYA ALLAH ???

Banyak dari teman-teman saya yang membroadcast mengenai penulisan Insya Allah yang di anggap salah dan di koreksi menjadi In Shaa Allah.  Saya bukan seorang ahli bahasa arab namun sebelum saya mengikuti anjuran untuk mengubah penulisan Insya Allah menjadi In sha Allah ada beberapa hal yang menjadi perhatian saya.

Berikut adalah penulisan InsyaAllah dalam huruf dan bahasa arab.
إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Artinya : Jika Allah menghendaki” 

Dan berikut adalah penjelasan mengenai kalimat insyaAllah yang saya kutip dari www.konsultasisyariah.com yang di jelaskan oleh ustadz Ammi Nur Baits

Ada 3 kata dalam kalimat ini,
a. Kata [إِنْ], artinya jika. Dalam bahasa arab disebut harfu syartin jazim (huruf syarat yang menyebabkan kata kerja syarat menjadi jazm)
b. Kata [شَاءَ], artinya menghendaki. Dia fiil madhi (kata kerja bentuk lampau), sebagai fiil syarat (kata kerja syarat) yang berkedudukan majzum.
c. Kata [اللَّهُ], sebagai subjek dari fiil syart.
Memahami susunan di atas, berarti kalimat [إِنْ شَاءَ اللَّهُ] adalah kalimat syarat, yang di sana membutuhkan jawab syarat. Namun di sana, jawab syaratnya tidak disebutkan, karena disesuaikan dengan konteks kalimat.
Sebagai contoh, jika konteks pembicaraan anda adalah berangkat ke kota Jogja, maka kalimat lengkapnya adalah: ’jika Allah menghendaki maka saya akan berangkat ke jogja.’
Kalimat ’maka saya akan berangkat ke jogja’ merupakan jawab syarat tersebut.

Bagaimana Cara Penulisan yang Benar?

Kalimat insyaa Allah berasal dari bahasa arab. Dan karena sering digunakan oleh masyarakat tanpa diterjemahkan, kalimat ini menjadi bagian dari bahasa kita. Mengingat huruf bahasa Indonesia dan huruf bahasa arab berbeda, masyarakat akan sangat kerepotan jika harus menuliskan kalimat ini dengan teks arabnya. Sehingga kita perlu melakukan transliterasi untuk menuliskan kata ini dengan huruf latin.
Karena itu, sebenarnya mengenai bagaimana transliterasi tulisan [إِنْ شَاءَ اللَّهُ] yang tepat, ini kembali kepada aturan baku masalah infiltrasi kata dan bahasa.
Bagi sebagian orang, baku itu bukan suatu keharusan. Yang penting masyarakat bisa memahami. Misalnya kata ‘Allah’, yang benar ditulis Allah, Alloh, ALLAH, atau bagaimana. Bagi sebagian orang, ini kembali kepada selera penulisnya.
Sebagai catatan, transliterasi kalimat bahasa asing, dibuat untuk membantu pengucapan kalimat asing itu dengan benar. Anda bisa bandingkan, transliterasi teks arab untuk masyarakat berbahasa inggris dengan transliterasi teks arab untuk orang Indonesia. Karena semacam ini disesuaikan dengan fungsinya, yaitu untuk membantu pengucapan kalimat arab tersebut dengan benar.
Dengan demikian, sebenarnya transliterari tidak bisa dijadikan acuan benar dan salahnya tulisan. Karena tidak ada aturan yang disepakati di sana. Semua kembali kepada selera penulis. Yang lebih penting adalah bagaimana cara pengucapannya yang tepat, sehingga tidak mengubah makna.
Tulisan arabnya
[إِنْ شَاءَ اللَّهُ],
Anda bisa menuliskan latinnya dengan insyaaAllah atau insyaa Allah atau inshaaAllah atau inshaa Allah atau insyaallah. Tidak ada yang baku di sini, karena ini semua transliterasi. Yang penting anda bisa mengucapkannya dengan benar, sesuai teks arabnya.
Karena itu, sejatinya tidak ada yang perlu dipermasalahkan dalam penulisan transliterasi semacam ini. Selama cara pengucapan dan makna yang dimaksud sama.
Sementara saya sendiri berpendapat bahwa penulisan latin bacaan InsyaAllah lebih bergantung bagaimana kita melafadzkan tulisan latin tersebut, karena yang saya pelajari huruf arab ش di baca dengan lafadz Syin dalam ejaan Indonesia, dalam ejaan Indonesia ada huruf sin dan syin, sementara untuk sh mengacu pada huruf shod.  Jadi apabila kita menuliskan InshaAllah maka kita akan melafadzkannya dengan sha seperti melafadzkan shod bukan lafadz syin atau sya, lalu apakah jika penulisan ini mempengaruhi kita membaca atau melafadzkannya maka arti dari kalimat tersebut tetap sama.  Karena penulisan yang benar adalah dengan huruf syin dalam lafadz Indonesia bukan huruf shin, karena tidak ada lafadz shin dalam ejaan kita.


Jadi menurut saya penulisan InsyaAllah sangat bergantung pada bagaimana kita membaca dan melafadzkan tulisan itu, karena itulah yang akan menentukan arti yang sebenarnya bukan dari tulisan latinnya.

Friday 20 February 2015

MANFAAT KOPI, DARI KECERDASAN SAMPAI PANJANG UMUR

BISNIS.COM, Jakarta - Manfaat minum kopi bagi kesehatan berikut akan mematahkan mitos yang menyebutkan bahwa kopi memiliki efek samping yang merugikan Anda. Selain kafein yang meningkatkan konsentrasi, kopi juga mengandung antioksidan dan nutrisi penting bagi tubuh, seperti riboflavin atau vitamin B2, asampantothenic atau vitamin B5, magnesium dan niacin (B3), serta mangan dan potasium.

Berikut ini beberapa manfaat minum kopi bagi kesehatan menurut dokter Michael Hartanto Angriawan dari tim Meetdoctor.

1. Kopi meningkatkan kecerdasan.

Rasa lelah dapat diusir dengan meminum kopi karena kandungan kafein dalam kopi merupakan kandungan psikoaktif. Kafein dari kopi akan diserap darah dan sampai ke otak—tempat kafein akan memblokir adenosine—sehingga neurotransmitters, sepertinorepinephrine dan dopamine, bertambah. Alhasil, otak bisa bekerja maksimal. Kopi juga mendukung fungsi kognitif otak sehingga ingatan lebih kuat, mempertajam emosi, meningkatkan kewaspadaan, serta fungsi kognitif otak.

2. Kopi membakar lemak.

Suplemen pembakar lemak hampir selalu pasti mengandung kafein. Kafein merupakan bahan alami yang telah terbukti dalam berbagai penelitian sanggup membantu membakar lemak dan meningkatkan metabolisme tubuh hingga 3-11 persen. Namun manfaat membakar lemak ini bisa saja tidak terlalu efektif pada orang yang sudah lama meminum kopi.

3. Kopi membuat tubuh lebih bertenaga.

Kafein dapat meningkatkan epinephrine atau kadar adrenalin dalam darah yang membuat tubuh lebih bertenaga. Kafein bisa menghancurkan sel lemak dalam darah dan mengubah lemak menjadi energi yang memberi tenaga bagi tubuh. Meminum secangkir kopi murni tanpa gula setengah jam sebelum berolahraga dapat membuat Anda lebih kuat menghadapi latihan fisik yang intens.

4. Kopi mencegah penyakit.

Meminum kopi menurunkan risiko berbagai penyakit seperti
a. secangkir kopi sehari dapat menurunkan risiko terkena diabetes tipe II hingga 7 persen;
b. kopi mencegah kepikunan maupun alzheimer karena peminum kopi memiliki daya ingat yang kuat serta saraf yang bebas dari kabut alzheimer hingga 65 persen;
c. kafein dalam kopi dapat menurunkan risiko terkena penyakit parkinson hingga 32-60 persen;
d. kopi yang diminum secara teratur dalam sehari dapat menurunkan risiko sirosis (pengerasan hati) hingga mencapai 80 persen;
e. kopi untuk melawan kanker lever dan kanker usus hingga risikonya turun sebanyak 15-40 persen; dan
f. kopi memang dapat meningkatkan tekanan darah, tapi jumlahnya hanya dalam skala kecil dan tekanan darah akan normal kembali jika Anda teratur meminum kopi. Artinya, kopi bukan penyebab utama penyakit jantung, malah justru dapat mencegah stroke. Namun tetap waspada dan batasi kandungan kafein yang dikonsumsi.

5. Kopi untuk umur panjang.

Angka kematian pada peminum kopi berkurang hingga 20 persen pada pria dan 26 persen pada wanita dalam jangka waktu 18-24 tahun. Para penderita diabetes tipe II juga memiliki kesempatan bertahan hidup lebih lama hingga 70 persen karena mengkonsumsi kopi.

6. Kopi membuat bahagia.

Penelitian di Harvard School of Public Health tahun 2011 menyatakan risiko depresi turun sebanyak 20 persen pada wanita yang meminum empat gelas kopi atau lebih dalam sehari. Penelitian lain menyebutkan bahwa empat gelas kopi atau lebih dalam sehari bisa menurunkan niat bunuh diri hingga 50 persen.

ANDHINA WULANDARI (BISNIS.COM

Wednesday 11 February 2015

7 MONUMEN YANG DI BANGUN ATAS NAMA CINTA DAN MENYIMPAN KISAH TRAGIS

7 MONUMEN YANG DI BANGUN ATAS NAMA CINTA DAN MENYIMPAN KISAH TRAGIS

1. Padang rumput hati, Inggris

 

'Monumen cinta' yang cukup sederhana ini dibangun di Gloucestershire selatan, Inggris. Tempat yang satu ini bisa dikatakan biasa saja kalau dibandingkan dengan puri dan mausoleum di atas. Tetapi kisah dibalik pembuatan padang rumput berbentuk hati ini yang paling menyentuh hati.

Pemiliknya adalah seorang pria bernama Winston Howes. Howes ditinggal mati oleh istrinya, Janet pada tahun 1995 di usia 50. Merasa sedih atas kepergian istri yang sudah menemaninya selama 33 tahun, Howes memutuskan untuk membuat sebuah 'monumen' untuknya.


Hanya dalam satu minggu ia menanami padang rumput di dekat rumahnya, dan menyisakan sebidang tanah berbentuk hati di bagian tengah. Ujung bentuk hati itu Howes atur sedemikian rupa agar menunjuk ke arah rumah masa kecil Janet di Wotton Hill. Romantis, 
2. Pulau Kemaro, Sumatera Selatan

 

Pulau Kemaro merupakan lokasi keberadaan Kelenteng Hok Tjing Rio dan pohon cinta yang melatari legenda cinta tragis antara putri raja Sriwijaya, Siti Fatimah dan Tan Bun Ann, pangeran dari negeri Tiongkok. 
Konon orangtua Siti Fatimah meminta barang berharga sebagai mahar pernikahan dari Tan Bun Ann. Sang pangeran lantas meminta kiriman emas dan restu pada orang tuanya dari China.

Dikirimkanlah beberapa peti berisi barang-barang berharga yang ditutupi sayuran dan buah-buahan awetan agar tidak dicuri perompak. Melihat peti berisi sayuran, Tan Bun An merasa kecewa dan membuang peti itu ke Sungai Musi.

Ketika peti terakhir pecah, barulah ia mengetahui adanya uang dan emas di balik sayur-sayuran itu. Lantas ia pun terjun ke sungai untuk memunguti maharnya. Namun ia justru tenggelam tanpa sempat mempersembahkan hadiah tersebut kepada pujaannya.

Mendengar calon suaminya tewas, Siti Fatimah pun ikut terjun ke sungai. Sebelum itu, dia dia sempat berkata, "Jika sebuah pohon tumbuh pada sebidang tanah di tempat aku tenggelam, maka itulah saksi cinta kami".
3. Hutan Gitar, Argentina

Pedro Martin Ureta, seorang petani asal Argentina membuat hutan berbentuk instrumen gitar di tengah lahan milik keluarganya.

Hutan itu dibuat oleh Ureta untuk mendiang istrinya, Graciela yang meninggal di usia 25 tahun. Graciela sempat meminta kepada suaminya untuk merombak lahan mereka menjadi 'karya seni' raksasa berbentuk gitar, instrumen musik favoritnya.

Namun Ureta terlalu sibuk untuk memenuhi permintaan istrinya itu. Tak diduga, pada tahun 1977 Graciela meninggal dunia karena pembengkakan pembuluh darah. Saat itu ia tengah mengandung anak kelima mereka.


Menurut keterangan salah satu putera Ureta seperti dikutip DailyMail, pria itu menyesal karena ia tidak sempat mewujudkan keinginan istrinya.

Lantas dengan bantuan keempat anaknya, Ureta merombak lahan pertanian mereka menjadi hutan berbentuk gitar sesuai keinginan Graciela.
4. Kastil Koral, Florida, Amerika Serikat

Menurut Wikipedia, Kastil Koral merupakan kumpulan monumen dari batu di daerah Hamstead, Florida yang dibuat oleh seorang pria keturunan Amerika-Latvia bernama Edward Leedskalnin pada tahun 1920. Leedskalnin mendirikan monumen tersebut sebagai peringatan atas cintanya yang hilang. Sang tunangan, Agnes Skuvst mencampakkan Leedskalnin sehari sebelum hari pernikahan.

Leedskalnin mulai mengerjakan monumennya setelah hijrah dari Latvia. Keberadaan situs ini mengundang tanda tanya dari warga sekitar Hamstead. Pasalnya, monumen-monumen bikinan Leedskalnin terbuat dari tumpukan koral utuh yang masing-masing memiliki berat beberapa ton. Dan Leedskalnin membangun sendiri keseluruhan struktur di sana. 

Hebatnya lagi, batu-batu tersebut disusun dengan presisi yang luar biasa. Bahkan saat badai Andrew kategori 5 (badai Andrew paling parah) menerjang, tak satu pun monumen batu buatan Leedskalnin yang bergeser dari tempatnya. Ia juga membuat sebuah gerbang batu dengan keseimbangan yang begitu sempurna sampai anak kecil pun bisa membuka gerbang itu hanya dengan dorongan jari.
5. Kuil Liang Shanbo, China

Terletak di Shaojiadu, Gaoqiao, China adalah kuil Liang Shanbo yang berkaitan dengan Liang-Zhu, kisah cinta tragis Romeo dan Juliet versi Tiongkok yang lebih kita kenal dengan nama Sampek-Engtay.

Kuil yang dipersembahkan untuk pasangan Liang Shanbo dan Zhu Yingtai ini memuat makam yang diyakini sebagai tempat persemayaman mereka berdua. Dalam legenda, Shanbo dan Yingtai bersatu dalam kematian setelah Yingtai terjun ke dalam makam Shanbo yang terbuka secara ajaib pada hari pernikahan Yingtai.
6. Alcobaca, Portugal

Mosteiro de Santa Maria de Alcobaca atau Pemakaman Alcobaca adalah kompleks persemayaman untuk keluarga raja yang didirikan atas perintah Afonso Henriques, raja pertama Portugal.

Makam yang paling terkenal di kompleks tersebut adalah kuburan marmer Raja Pedro I dan kekasihnya, Ines de Castro. Ines tadinya adalah bangsawan pendamping Constance, permaisuri Pedro yang sah. Keduanya jatuh cinta dan menjalin hubungan yang membuat kaum bangsawan istana merasa terancam.
Photo credit

Gagal memisahkan keduanya, Afonso IV, ayah Pedro memerintahkan pembunuhan Ines. Pedro yang murka lantas menghukum para pembunuh kekasihnya. Saat naik tahta, Pedro mengklaim Ines sebagai istrinya dan menobatkan Ines sebagai ratu. Para bangsawan istana diperintahkan untuk mencium tangan jenazah Ines yang diangkat dari kuburan sebagai persetujuan.

Tak sampai di situ, Pedro lantas memerintahkan pembangunan makam khusus untuk dirinya dan Ines. Makam tersebut berdampingan agar kelak Pedro dan Ines bisa saling memandang saat hari kebangkitan tiba.
7. Taj Mahal, India

 

Bangunan megah dengan warna putih dan kubah raksasa ini juga sempat menjadi bagian dari Tujuh Keajaiban Dunia. Taj Mahal merupakan peninggalan bersejarah yang sangat penting dari Dinasti Mughal. Taj Mahal didirikan di Agra atas perintah Raja Shah Jahan untuk memakamkan jasad Mumtaz Mahal, selir kesayangannya yang meninggal dunia ketika melahirkan anak sang raja.

Bangunan Taj Mahal dibuat dari batu pualam putih. Pendiriannya dimulai pada tahun 1632 dan baru selesai pada tahun 1653. Ribuan pekerja dikerahkan untuk menyelesaikan persemayaman yang terkenal karena kubah pualamnya ini.

Itulah tujuh tempat yang diwarnai kisah cinta tragis di berbagai belahan dunia.